Maka begitulah para bijak bestari mengatakan bahwa hidup adalah perjuangan. Sebab kehidupan cemerlang bukanlah hadiah. Tidak diberikan begitu saja. Tapi hidup sukses adalah piala. Setiap piala harus direbut penuh perjuangan.
Ada air mata yang menetes. Ada pengorbanan yang menggetarkan jiwa. Ada pula do'a tulus yang dihaturkan. Belum lagi mencapai tujuannya, perjuangan telah memberikan kenikmatan hidup bagi para prajurit kehidupan ini. Jalan hidup ini penuh liku. Menanjak lalu menurun, bergelombang, berkelak-kelok, hingga akhirnya berujung pada puncak kesuksesan.
Kita belajar, bekerja, dan bila sampai pada takdir-Nya, kita pun meraih kesuksesan itu. Sambutlah kehidupan dengan jiwa setegar karang, segagah gunung, dan sehebat amukan badai. Kehidupan ini kadangkala getir. Nikmati kegetiran itu sepenuh jiwa. Hingga akhirnya kegetiran berubah menjadi manis.
Jika hidup adalah perjuangan, kita tak layak menjadi pengecut. Jadilah prajurit yang gagah berani. Turunlah ke medan pertempuran. Katakan pada jiwamu, “Berjuanglah! Menangkan dirimu!” Sebab kehidupan ini tidak memberikan tempat pada para pengecut. Dalam kehidupan jangan takut terluka. Tuhan yang akan menyembuhkan lukamu.
Jangan bersembunyi di sudut–sudut kehidupan. Kemarilah! Mari kita ukir kisah dan sejarah. Pelataran sejarah hanya mencatat para pemberani, pejuang, dan para ksatria hebat. Pedihnya luka itu masih bisa ditanggung olehmu. Maka bila harus terluka, terlukalah. Gagal dan sukses laksana siang malam. Datang silih berganti. Bangkitlah. Masa depan merindukan kedatangan dirimu.
Berikan rasa takutmu hanya pada Tuhan. Niscaya kau menjadi manusia paling berani. Betapa jauhnya kesuksesan dari para pengeluh. Seandainya keluhan bisa mengubah hidup kita menjadi lebih baik, kita pasti akan melihat semua orang hidup sukses. Perjuangan adalah harga dari sebuah impian. Tidak ada perjuangan tanpa pengorbanan.
Pengorbanan adalah ciri utama. Esok kita akan dikenang entah sebagai pengecut ataukah sebagai pemberani? Perjuangan memiliki dua kemungkinan. Menang atau kalah. Tetapi menyerah hanya memiliki satu kemungkinan: KALAH. Hidup adalah perjuangan. Perjuangan adalah kehidupan itu sendiri. Orang-orang yang menyerah dalam hidup telah mati sebelum ajalnya.
Air mata pedih dalam perjuangan lebih indah daripada telaga tenang. Tangis dalam do'a lebih indah daripada semilir angin senja. Kerjakan segala sesuatu yang mendekatkan dirimu pada impianmu. Besarnya beban disebabkan karena seringnya menunda pekerjaan. Kerja keras merupakan syarat yang tidak bisa ditawar-tawar.
Setiap pagi jiwa terisi oleh denyut semangat menggelegak. Mengapa kita memerlukan jiwa besar? Agar kehidupan ini kecil di hadapanmu. Mengapa agama memerintahkan agar kita memandang kecil kehidupan dunia? Agar kita mudah untuk menggenggamnya.
Orang lain hanya bisa menertawakan impianmu karena impianmu sangat besar di mata mereka. Para pejuang bisa gagal. Tapi para pengecut PASTI gagal. Kepastian tujuan itu membuat sekujur tubuhmu teraliri energi besar dalam perjuangan. Hidup adalah tentang misi perjuangan yang tak bisa ditawar. Jangan percaya pada kekalahan.
Hari ini bukan saatnya membalas setiap penghinaan dengan penghinaan. Balaslah setiap penghinaan dengan bekerja keras meraih mimpi. Fokuskan semua energi untuk menggapai misimu. Pecahlah tujuan itu menjadi rencana-rencana nyata. Lalu kerjakan rencana itu satu per satu. Perjalanan hidup menuju kesuksesan memerlukan waktu. Rentang waktu itu harus diisi dengan kesabaran.
Posting Komentar