Aleg PKS Advokasi Pasien ODGJ agar Kembali Dapat Layanan Kesehatan

KABUPATEN TANGERANG - Anggota DPRD Kabupaten Tangerang dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ian Mulyana, S.Kom, memberikan pendampingan administratif kepada seorang warga penyandang gangguan jiwa (ODGJ) di Kampung Bendungan, Desa Kedung Dalam, Kecamatan Mauk.

Kegiatan advokasi yang dilakukan pada Senin (20/10/2025) itu bertujuan membantu M. Surya, anak dari almarhum Satim, untuk memperoleh kembali haknya atas identitas dan layanan kesehatan.

Ian menjelaskan, pendampingan ini meliputi proses pencetakan Kartu Tanda Penduduk (KTP) serta pembuatan BPJS Kesehatan Penerima Bantuan Iuran (PBI) bagi M. Surya. “Alhamdulillah proses administrasi sudah terealisasi. Tujuan kami sederhana: agar putra almarhum memiliki identitas yang sah dan dapat melanjutkan pengobatan tanpa terbebani biaya,” kata Ian di sela kegiatan advokasi.

Menurut Ian, kasus ini menggambarkan bahwa masih banyak warga rentan, terutama dengan gangguan kejiwaan, yang belum memiliki dokumen identitas dan jaminan kesehatan aktif. “KTP dan BPJS bukan sekadar administrasi, tetapi hak dasar warga negara. Dengan keduanya, akses terhadap layanan publik, terutama kesehatan, dapat terbuka,” ujarnya.

Tokoh masyarakat setempat, Kifni, yang juga Ketua Ranting PKS Kedung Dalam, menyampaikan bahwa almarhum Satim merupakan kader PKS yang semasa hidupnya aktif membantu kegiatan partai. “Beliau sempat menjadi saksi PKS pada Pemilu 2024. Kami berduka atas peristiwa yang menimpa beliau. Anaknya, M. Surya, sempat kambuh karena tidak lagi rutin minum obat. BPJS-nya tidak aktif dan tidak memiliki KTP, jadi sulit mendapat perawatan. Kami lalu menghubungi Pak Ian untuk meminta bantuan,” jelasnya.

Ia menambahkan, setelah proses advokasi dilakukan, M. Surya kini kembali dapat memperoleh perawatan medis di fasilitas kesehatan setempat. “Kami sangat bersyukur. Kehadiran Pak Ian membantu keluarga almarhum di saat sulit seperti ini,” kata Kifni.

Ian menegaskan, kehadiran wakil rakyat tidak hanya di ruang sidang, tetapi juga di tengah masyarakat. “Setiap persoalan warga, sekecil apa pun, adalah tanggung jawab bersama. Kami di DPRD berkomitmen memastikan bahwa pelayanan publik, termasuk bagi ODGJ, bisa diakses tanpa hambatan administratif,” ucapnya.

Langkah advokasi tersebut mendapat apresiasi dari warga sekitar. Mereka menilai upaya yang dilakukan Ian mencerminkan peran aktif dewan dalam memastikan kebijakan sosial benar-benar menyentuh lapisan masyarakat paling rentan.