PKS Kabupaten Tangerang
Kabtangerang.pks.id - Seluruh kader PKS Jawa Tengah diajak untuk cerdas, cermat, dan santun ketika menggunakan sosial media (sosmed). Ketua DPW PKS Jateng, KH Kamal Fauzi menyebut, salah satun cara berselancar di sosmed yang baik dan benar adalah menyebarkan info atau berita yg tervalidasi.

“Perintah Islam jelas, ketika dapat informasi lakukan tabayyun (crosscek), berita degan sumber yang jelaslah yang hendaknya kita sebarkan. Takutnya nanti malah jadi pemicu konflik, niatnya emang baik tapi karena kurang cermat akhirnya beda cerita,” kata Kamal

Kamal menyebut, kabar yang disebarkan hendaknya membawa kebaikan bukan permusuhan. Mengingat banyaknya provokator yang tidak bertanggungjawab dengan niatan tidak baik bertebaran di sosial media.

“Kewajiban kita mencegah kerusakan harus menjadi prioritas, hidari provokasi, hasat Dan kebencian. Islam itu rahmatan lil ‘alamin, jangan sampai kejadian di Tanjung Balai terulang hanya karena info – info tak jelas di Sosmed,” lanjut kamal.

Kerukunan Umat Beragama di Indonesia menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi pemerintah dan masyarakat. Karena tidak sedikit, kasus kekerasan terjadi di Indonesia dikarenakan adanya segelintir oknum yang membisikkan SARA sebagai bumbu pemicu pertengkaran kecil.

Kamal menambahkan, bahwa pemerintah dan pemuka agama hendaknya menanamkan pemahaman bahwa kita hidup berdampingan di Indonesia, minimalisir hal yang berbau SARA. Sebagai umat beragama, Kamal mengingatkan bahwa kita harus saling menjaga perbedaan yang ada.

“Berkaitan dengan perusakan tempat ibadah, Kita sebagai orang islam tidak dibenarkan untuk merusak tempat ibadah agama lain. Dalam bermuamalah, kita harus memperlakukan umat beragama dengan sama,” kata Kamal.

Sumber: suaramerdeka.com

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama