 |
| Ketua Deputi Sosmas Bidang Kesra DPW PKS Banten, Ahmad Syahril Baidilah sambangi Pasien kurang gizi di Kronjo, Rabu (31/2/2018) |
KABUPATEN TANGERANG - Ketua Deputi Sosial Masyarakat Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Banten Ahmad Syahril Baidilah sambangi pasien kekurangan gizi yang ditampung dikediaman salah seorang relawan kesehatan di Desa Kronjo Kecamatan Kronjo Kabupaten Tangerang, Rabu (31/1/2018).
Dalam kesempatan ini Syahril yang juga Bakal Calon Anggota Dewan (BCAD) Kabupaten Tangerang PKS dari Daerah Pemilihan (Dapil) 2 bertemu langsung tatap wajah dengan para anak anak berkekurangan gizi yang sempat viral di media elektronik maupun cetak.
Syahril juga mengingatkan peran wakil rakyat dan eksekutif terkait kasus gizi di Kabupaten Tangerang ini. "Pertama, Peran eksekutif harus bekerja maksimal dalam mengejahwantahkan visi-misinya sebagai Tangerang Gemilang, hingga tidak ada lagi korban kekurangan gizi, ini tamparan sekaligus pembuktian untuk kinerja eksekutif.
Kedua, optimalisasi peran anggota dewan dalam mengadvokasi permasalahan warga kebijakan-kebijakan yang pro rakyat, terutama rakyat kalangan kebawah, ini bukti bahwa anggota dewan didapilnya sebagai corong aspirasi masyarakat," kata Kang Syahril, begitu ia biasa disapa.
Syahril juga mengajak serta semua elemen masyarakat untuk ikut berperan dan peduli terkait kasus gizi ini.
"Ketiga, sinergi antara lembaga eksekutif mulai dari Rt, Rw, kades, pos yandu, puakesmas, camat, hingga dinkes atau dinsos bahkan bupati dengan lembaga legislatif dan LSM dalam menjalankan program untuk mengedukasi masyarakat agar bisa menjalankan pola hidup sehat dan menjaga kebersihan lingkungannya," tegasnya.
Syahril juga memberikan apresiasi kepada Ibu Dede yang rumahnya digunakan sebagai tempat singgah sebelum dibawa ke rumah sakit.
Menurut Ibu Dede rumahnya sudah biasa dijadikan tempat singgah bahkan sudah berjalan cukup lama. "Karena mayoritas yang terdampak kekerangan gizi adalah warga nelayan sekitar pesisir pantai yang ada di Kronjo ini. Dan secara ekonomi mereka sangat tidak menentu tergantung cuaca di laut. Ada rumahnya yang jauh dari pusat kota sehingga kalau mau kerumah sakit harus istirahat dulu di rumah saya," ujarnya.
Wanita usia 35 tahun tersebut mengucapkan rasa syukur dan terimakasih kepada Tim Bidang Kesra DPW PKS Banten yang hadir.
"Saya ucapkan terimakasih yang sebesar besarnya kepada semua pihak yang telah peduli kepada anak-anak yang terkena kekurangan gizi ini. Saya yakin mereka masih punya harapan untuk sukses dimasa depan. Semoga Allah berkahkan rizki para bapak-bapak" tutur ibu dede sambil tersedu haru.
إرسال تعليق