KABUPATEN TANGERANG - Misbah, warga Desa Gintung, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang, menyampaikan semua keluhannya atas kasus pencemaran Sungai Cirarab yang merugikan warga Kabupaten Tangerang, khususnya mereka yang dilintasi aliran Sungai Cirarab. Misbah meminta Legislator Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI Mulyanto, DPRD I Provinsi Banten Asnin Syafiudin, dan DPRD II Kabupaten Tangerang Ahmad Syahril dapat mengusut tuntas kasus pencemaran Sungai Cirarab.
“Belum ada solusi yang bagus terkait pencemaran Cirarab. Mempertanyakan kewenangan pengelolaan sungai Cirarab ada pada pihak mana? Berharap kunjungan dari Dewan Kabupaten, Provinsi, dan Pusat bisa mengusut kasus pencemaran Cirarab” kata Misbah saat temu wicara antara warga korban pencemaran Sungai Cirarab dengan Legislator PKS DPR RI Mulyanto, DPRD Provinsi Banten Asnin Syafiudin dan DPRD Kabupaten Tangerang Ahmad Syahril di Balai Desa Gintung, Sukadiri, Kabupaten Tangerang, Selasa (24/12/2019).
Senada dengan Misbah, Aman petani Desa Gintung juga mengeluhkan hasil panen sawahnya tidak lagi bagus sejak Sungai Cirarab tercemar. Karena sejak tahun 1990-an Sungai Cirarab menjadi irigasi untuk mengairi sawahnya dan petani desa gintung lainnya.
"Setelah air tercemar, hasil panen sawahnya tidak lagi bagus. Hasil penennya jelek dan sering kena penyakit” kata Aman.
Menurut Aman rendemen padi di sawahnya setelah kena limbah dapat sedikit, padi setelah digiling, dari satu kuintal padi hanya dapat 60 kg, paling bagus 70 kg. Selain itu, kualitas berasnya juga tidak bening, warnanya keruh.
Masih menurut Aman, selain pengaruh ke tanaman dan hasil panen, kondisi lahan yang dialiri sungai Cirarab yang sudah tercemar adalah tanah jadi lembek seperti comberan. Sawah yang teraliri air sungai ini juga lebih dalam berlumpur, dibandingkan sawah yang tidak menggunakan air sungai Cirarab.
Menanggapi banyak keluhan warga tersebut, Anggota DPRD Kabupaten Tangerang Ahmad Syahril akan segera menuntaskan masalah tersebut dengan bersinergi dengan Fraksi PKS DPR RI dan DPRD Provinsi Banten.
“Kali ini kami mengundang Anggota DPR RI Komisi VII dari Fraksi PKS yang membidangi lingkungan hidup, Dr. Mulyanto dan Anggota DPRD Provinsi Banten setempat, H Asnin Syafiuddin, agar bersinergi dan tuntas tak sekedar seremonial. Semoga ini menjadi usaha maksimal kami sebagai anggota dewan,” kata Ahmad Syahril.
Jika pencemaran Sungai Cirarab ini tidak mendapatkan perhatian dengan pemerintah daerah setempat, PKS akan mengadvokasi pencemaran Sungai Cirarab ini sampai ke Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
“Jika tidak diperhatikan oleh eksekutif terkait, baik kota maupun kabupaten dan Provinsi Banten, bisa jadi kami meminta Kementrian LHK untuk turun tangan,” tegasnya.
Senada dengan itu Anggota DPRD Provinsi Banten, Asnin Syafiudin akan mengadvokasi dengan mendorong pemerintah daerah baik kabupaten ataupun provinsi untuk menyelesaikan kasus pencemaran Sungai Cirarab.
“Siap bersinergi dengan anggota DPR RI, mendorong pemerintah proaktif untuk menangani pencemaran sungai Cirarab” ujar Asnin.
Sedangkan Kepala Desa Gintung, menyampaikan terima kasih atas kedatangan anggtota dewan dari PKS yang mau membantu mengadvokasi warga terdampak pencemaran Sungai Cirarab.
“Berterima kasih atas kedatangan anggota dewan yang mau concern pada pencemaran sungai Cirarab," katanya.
Posting Komentar