LEBAK - 26 Relawan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melakukan ekpedisi dengan berjalan kaki sepanjang 10 kilometer dari Posko PKS di Muhara Lebakgedong menuju daerah terisolir di Kampung Gunungjulang, Desa Lebak Situ, Kecamatan Lebakgedong, Lebak, Ahad pagi (19/1/2020). Kebarangkatan Tim Ekspedisi PKS tersebut untuk menyalurkan bantuan kepada warga terdampak bencana banjir bandang yang melanda wilayah tersebut pada 1 Januari 2020 lalu.
Keberangkatan Tim Ekspedisi yang diberi nama Ekspedisi Ikan Asin, dilepas oleh Ketua Bidang Kepanduan dan Olahraga (BKO) Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Banten, Wiji Susanto di Posko Induk PKS di Cipanas, Lebak.
“Tim ekspedisi ini kita sebut Tim Ekspedisi Ikan Asin. Kenapa ikan asin? Karena ini lauk favorit warga Lebak. Sebagai simbolis kita menyalurkan bantuan sembako dan makanan untuk warga Kampung Gunungjulang,” kata Wiji Susanto.
Dari Posko Induk, Tim Ekspedisi berkendara menuju posko PKS di Muhara Lebakgedong. Dari Muara, mereka harus melanjutkan ekspedisi dengan berjalan kaki sepanjang 10 Kilometer. Penuturan Yusuf Alifi, yang memipin Tim Ekspedisi, lokasi yang terisolir dan dampak bencana banjir bandang yang menutupi akses jalan, menyebabkan para relawan harus berjalan kaki untuk menembus Kampung Gunungjulang.
“Akses menuju lokasi sangat susah dilalui kendaraan roda empat, karena ada beberapa jembatan yang putus,” kata Yusuf Alifi.
Yusuf Alifi dan Tim Ekspedisi Relawan PKS harus memakan waktu perjalanan selama tiga jam dengan membawa 62 paket sembako yang masing-masing terdiri dari beras 3 kg, gula 1 kg, minyak, ikan asin, makanan ringan, sarden, teh dan lain-lain.
Sesampainya di Kampung Gunungjulang, Relawan PKS menyerahkan bantuan kepada warga di Balai warga. Warga tampak terharu dan senang dengan kedatang Relawan PKS.
Selain memberikan paket sembako kepada warga Kampung Gunungjulang, para relawan juga memberikan bantuan uang tunai untuk merenovasi Mushola yang hancur akibat banjir bandang.
Posting Komentar