PKS Kabupaten Tangerang
KABUPATEN TANGERANG -  Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD kabupten Tangerang, Ahmad Syahril, S.Kom, MA, MM, memberikan sambutan inspiratif pada acara deklarasi tim pemenangan DPC PKS Sukadiri. Acara tersebut berlangsung di Yayasan Yasmin, Desa Gintung, pada Rabu malam (23/08/2023).

Dalam sambutannya, Ahmad Syahril memaparkan semangat dan tekad kuat untuk menghadapi Pemilu 2024. Ia mengingatkan bahwa pada Pemilu 2019, PKS berhasil meraih posisi juara kedua di kecamatan Sukadiri. Dihadapan lebih dari 300 orang lebih dari Kader, Simpatisan, Relawan dan Saksi PKS untuk Pemilu tahun 2024.

“Pada Pemilu 2024, PKS harus meraih posisi nomer satu di kecamatan Sukadiri, dengan melipat gandakan suara dari enam ribu menjadi dua belas ribu suara” tegas Ahmad Syahril yang juga sebagai Sekretaris DPD PKS Kabupaten Tangerang.

Dalam kaitannya dengan survei nasional, Ahmad Syahril mengungkapkan bahwa persentase dukungan untuk PKS masih berada pada angka 8 persen, sementara target yang diharapkan mencapai 15 persen.

“Di tingkat Kabupaten Tangerang, DPD PKS Kabupaten Tangerang memiliki target memperoleh dua kursi per dapil, dengan total 12 kursi di seluruh kabupaten, melipat gandakan dari jumlah kursi saat ini,” paparnya.

Menyinggung perolehan suara PKS pada Pemilu 2019, Ahmad Syahril menyebutkan bahwa PKS berada di 4 besar di Dapil 2 Kabupaten Tangerang. Namun, PKS belum memperoleh posisi pimpinan DPRD dari total 4 pimpinan. Dengan tekad menggandakan jumlah kursi menjadi 12, Ahmad Syahril berharap PKS dapat meraih pimpinan DPRD Kabupaten Tangerang pada Pemilu 2024.

Ahmad Syahril juga memberikan amanah kepada kader dan simpatisan PKS Sukadiri untuk mendukung target capaian 12 ribu suara pada Pemilu 2024 yang diumumkan oleh Ketua DPC PKS Sukadiri.

“Dengan doa kepada Allah dan konsolidasi yang kuat, kemenangan akan diraih. Kita harus bergerak cepat, karena jika terlambat, peluang bisa terlewatkan,” pesannya.

Dalam konteks ini, Ahmad Syahril menyoroti bahwa PKS, sebagai oposisi sejati, masih menghadapi tantangan dalam mendapatkan dukungan yang diharapkan dari masyarakat. Ia menilai bahwa masih banyak pesan oposisi PKS yang belum sepenuhnya diterima di tengah-tengah masyarakat.

“PKS ini oposisi sejati tetapi ketika disurvey justru tidak naik, malah partai lain. Ini ada apa, apa pesan oposisi PKS belum diterima ditengah-tengah  masyarakat. PKS menolak kenaikan BBM, PKS menolak omni buslaw, PKS menolak rancangan undang-undang kesehatan, apa belum di dengar atau masyarakat merasa nyaman dengan kondisi bangsa seperti ini,” ungkapnya.

Dengan teguh, Ahmad Syahril mendorong untuk memperkuat basis pemilih cerdas yang mengerti visi, misi, dan kualitas para caleg. Ia mengajak untuk mengembangkan pemilih yang kritis dan memiliki wawasan, serta mengetahui sejarah kinerja partai. Dengan langkah ini, Ahmad Syahril optimis bahwa PKS akan mampu membawa aspirasi masyarakat dengan lebih baik dalam lima tahun mendatang.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama