Dalam sambutannya, Irvansyah menyatakan rasa kehormatannya atas kesempatan untuk berbicara di acara tersebut. Ia menegaskan pentingnya kerjasama antar partai dalam memajukan daerah, mengatakan, "In syaa Allah di Kabupaten Tangerang ini kita bisa bergandeng tangan, karena memang pembangunan daerah itu tidak bisa dilakukan secara sendirian, harus merangkul semuanya," tegasnya
Irvansyah juga membagikan kisah kedekatannya dengan PKS, mengungkap bahwa kakaknya adalah seorang kader PKS. Ia menceritakan bagaimana rumahnya pernah menjadi kantor Ranting PKS di Cipete Selatan pada tahun 1999, yang membuatnya turut serta dalam rapat-rapat PKS meskipun ia sendiri merupakan kader PDIP sejak tahun 1998.
"Saya melihat bahwa kami memiliki kedekatan yang kuat dengan PKS, baik secara pribadi maupun dalam konteks kerja sama politik," jelasnya seraya bercanda mengenai kedekatannya dengan PKS dengan mengatakan bahwa rumahnya menjadi tempat rapat dan ia ikut dirapat tersebut," ungkapnya.
Selain itu, Irvansyah juga membagikan kenangannya saat menjadi anggota DPR RI bersama beberapa tokoh PKS, seperti Sekjen PKS, Habib Aboe Bakar Al Habsy, dan Sohibul Iman, Presiden PKS periode 2015-2020. Ia menegaskan bahwa hubungannya dengan PKS bukanlah sesuatu yang asing baginya.
Menyinggung mengenai Pilkada, Irvansyah berharap agar prosesnya berjalan dengan lancar dan damai. "Saya rasa tensi atau atmosfirnya sudah mulai menurun, setelah pemilu dengan hiruk pikuknya kita, mudah-mudahan Pilkada besok, aman, nyaman, damai, dan tentram, yang terpilih pemimpin yang amanah," ujarnya.
Sambil bergurau ia menjelaskan kenapa juga PKS bukan orang lain, “yang pertama saya lihat karpetnya sudah merah, yang kedua memang kita tetangga, kantor kita dekat, kita lompat ajah nyampe,” pungkasnya.
Sebagai penutup, Irvansyah menyampaikan ucapan Taqoballahu minna wa minkum, serta memohon maaf lahir dan batin kepada semua undangan, khususnya kepada pimpinan dan kader PKS di Kabupaten Tangerang.
إرسال تعليق