PKS Kabupaten Tangerang


SERANG – Anggota DPRD Provinsi Banten dari Fraksi PKS Teuku Muhammad Zacky turur menyoroti terkait serapan belanja daerah Pemprov Banten yang masih rendah.
 
Berdasarkan data dari Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Banten, serapan anggaran per 12 Juli 2023, baru mencapai 40,75 persen.

Ia mengaku prihatin dengan rendahnya serapan belanja APBD Pemprov Banten tahun anggaran 2023 itu. Padahal, saat ini sudah memasuki semester II dan lima bulan lagi berganti tahun.

“Kita perihatin akan rendahnya serapan APBD ini, tentu ini perlu dievaluasi,” kata Zacky kepada Radar Banten, Kamis 13 Juli 2023.

Zacky menilai rendahnya serapan anggaran menandakan akan ketidakoptimalan Pemprov Banten dalam dalam pengelolaan keuangan daerah.

Ia pun meminta kepada Pemprov Banten dapat segera mengambil langkah-langkah yang efektif untuk meningkatkan serapan belanja dan mengoptimalkan anggaran yang telah disusun.

“Saat ini, Pemprov Banten perlu melakukan langkah-langkah strategis untuk memastikan serapan belanja mencapai target yang diharapkan. Hal ini penting agar pembangunan dan pelayanan publik di Provinsi Banten dapat berjalan optimal dan masyarakat dapat merasakan manfaatnya,” ujar Zacky.

Anggota Komisi I DPRD Banten tersebut juga menyoroti pentingnya menjaga selisih antara realisasi pendapatan dan belanja agar tetap terkendali. Yang mana, realisasi pendapatan daerah pada bulan Juli ini baru mencapai 47,55 persen.

Ia menekankan bahwa efektivitas pengelolaan kas daerah harus dijaga dengan baik, sehingga tidak ada dana yang terbuang percuma atau menganggur.

“Selisih antara pendapatan dan belanja harus dikelola dengan efektif agar tidak ada kelebihan atau kekurangan anggaran yang signifikan. Pemprov Banten perlu melakukan evaluasi mendalam terhadap mekanisme pengelolaan keuangan agar serapan belanja dapat meningkat secara signifikan,” tambah Zacky.

Dalam mengoptimalkan serapan belanja, Zacky mendorong Pemprov Banten untuk lebih memperhatikan sektor-sektor yang memerlukan perhatian khusus, seperti pembangunan infrastruktur dan pelayanan publik.

Ia juga mengingatkan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam penggunaan anggaran daerah guna mencegah terjadinya penyimpangan dan praktik korupsi.

Sebagai anggota DPRD Provinsi Banten, Zacky berkomitmen untuk terus mengawasi dan mengadvokasi upaya-upaya perbaikan dalam pengelolaan keuangan daerah.

Ia berharap Pemprov Banten dapat bekerja sama dengan semua pihak terkait untuk memastikan serapan belanja meningkat dan keuangan daerah dapat dikelola dengan baik demi kesejahteraan masyarakat Provinsi Banten.

“Kami berharap Pemprov Banten dapat mengarahkan anggaran yang tersedia untuk sektor-sektor yang menjadi prioritas masyarakat. Selain itu, transparansi dan akuntabilitas harus dijaga agar tidak terjadi penyalahgunaan anggaran yang merugikan masyarakat,” pungkas Zacky.


Sumber: Radarbanten.co.id

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama